Nyetir mobil tentu butuh fokus dan kesiapan fisik prima yang baik, khususnya ketika perjalanan jarak jauh yang menghabiskan waktu berjam-jam
Bepergian ke luar kota dengan nyetir mobil pribadi memang jadi favorit masyarakat Indonesia. Namun, untuk melakukan hal tersebut membutuhkan konsentrasi, fisik, dan juga mental yang prima agar perjalanan Anda aman sampai di tujuan. Untuk menjaga konsentrasi tetap terjaga, maka dibutuhkan istirahat yang cukup.
Lantas, sebenarnya berapa lama durasi berkendara yang ideal untuk nyetir mobil? Berikut Jualo berikan ulasan lengkapnya dari beberapa sumber yang didapat.
Diatur Dalam Undang-undang
Kelelahan jadi salah satu penyebab terbesar kecelakaan lalu lintas
Sebenarnya durasi mengemudi sudah diatur dalam dalam Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Pada pasal 90 ayat (3) bahwa pengemudi kendaraan bermotor umum wajib istirahat selama setengah jam setelah berkendara selama empat jam berturut-turut.
Selain itu, pasal tersebut juga menyatakan waktu kerja maksimal pengemudi adalah delapan jam sehari, walau “dalam hal tertentu” bisa diperpanjang menjadi 12 jam dengan waktu istirahat selama sejam.
Hal ini pun dibenarkan oleh Rifat Sungkar, mantan pereli Nasional. Bahkan menurutnya,ketika berkendara tanpa berhenti alias tidak dalam kondisi macet, maksimal hanya tiga jam, setelah itu disarankan untuk beristirahat.
Istirahat cukup wajib dilakukan untuk hindari kantuk di perjalanan
“Kalau berkendara terus dan tidak berhenti, sebaiknya maksimal tiga jam. Tapi kalau berhenti alias dalam kondisi bisa sampai empat jam,” jelas Rifat.
Ketika melakukan perjalanan jauh dengan mobil jangan berpikir untuk cepat sampai. “Itu salah, kita harus berpikir selamat, bukan cepat sampai. Sepanjang perjalanan harus bisa menikmati proses berkendaranya,” terang Rifat.
Cari Rest Area Secepatnya Jika Lelah
Hindari rasa kantuk dan lelah, karena bisa mengganggu konsentrasi pengemudi saat di perjalanan. Kalau Anda sudah merasa mengantuk segeralah cari tempat peristirahatan dan posko-posko siaga.
Cari rest area secepatnya jika badan mulai lelah atau kantuk datang
–> Waspadai Microsleep Saat Berkendara, Begini Tips Menyiasatinya
Itu sebabnya diharuskan setiap melakukan jalan jauh dengan mobil pribadi, wajib istirahat setiap 4 jam sekali. Luangkan waktu 30 menit setelah berkendara selama 4 jam agar stamina tetap terjaga hingga sampai di tujuan.
Gunakan waktu beristirahat juga dengan seefisien mungkin, karena bukan hanya Anda yang ingin istirahat di tempat peristirahatan terutama di jalan tol. Perjalanan jarak yang jauh dengan mobil, juga bisa disiasati dengan cara yang menyetir ada dua orang sehingga bisa bergantian, saat salah satu pengemudi merasa lelah dan mengantuk ada yang menggantikan.
“Triknya, saat yang satu mengemudi terutama di siang hari maka yang satu lagi diusahakan tidur. Tidak usah lama-lama, cukup setengah jam sampai satu jam untuk restart body,” pungkasnya.
–> Temukan berbagai produk yang Anda inginkan saat ini di Jualo.com secara GRATIS