Menggunakan smartphone sambil mengemudi tentu mengurangi konsentrasi sehingga sangat berbahaya. Selain itu, ada konsekuensi hukum yang menanti
Smartphone sudah dianggap sebagai kebutuhan pokok masyarakat dalam berkomunikasi bahkan sumber berbagai informasi. Namun sayangnya, hal tersebut tak sebanding dengan kebijaksanaan orang dalam menggunakannya. Ketika mengemudi mobil misalnya. Hal tersebut jelas sangat berbahaya karena dapat mengurangi konsentrasi Anda.
Kali ini, Jualo ingin memberikan edukasi bahaya mengemudi sambil menggunakan smartphone, mulai dari risiko, bahaya, hingga konsekuensi hukum yang menanti.
1. Penyebab Kecelakaan Terbesar
Berkendara Sambil Bermain Smartphone Jadi Faktor Utama Penyebab Kecelakaan
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Governors Highway Safety Association (GHSA) Amerika Serikat menyebutkan bahwa menggunakan ponsel, seperti menelepon dan SMS, menjadi salah satu penyebab terbesar terjadinya kecelakaan di jalan raya di Amerika Serikat. Sebuah penelitian lain juga mengungkapkan bahwa penggunaan ponsel saat berkendara menjadi satu dari empat penyebab kecelakaan lalu lintas yang umumnya terjadi di dunia.
2. Mengurangi Konsentrasi dan Kewaspadaan
Banyak orang beranggapan bahwa sebenarnya penggunaan ponsel yang membutuhkan tangan dalam mengoperasikannya adalah penyebab utama kecelakaan. Karena harus melepaskan tangan dari kemudi. Alhasil, mereka pun memutuskan untuk menggunakan perangkat hands-free untuk mengakomodir penggunaan ponsel ketika mengendarai mobil.
Faktanya, menggunakan perangkat hands-free tetap saja berpotensi menyebabkan kecelakaan. Penyebab utama kecelakaan sebenarnya berada pada topik pembicaraan atau apa yang sedang dibicarakan dengan lawan bicara pada saat itu. Otak akan dipaksa untuk berpikir hal yang sedang dibicarakan saat mengemudi sehingga konsentrasi jadi pecah dan kurang waspada.
Mengurangi Tingkat Konsentrasi dan Kewaspadaan Seseorang
3. Lebih Berbahaya dari Menyetir Saat Mabuk
Mungkin Anda sudah paham bahwa mengemudi saat keadaan mabuk sangat berbahaya. Faktanya, mengemudi sambil menggunakan ponsel jauh lebih berbahaya dibandingkan saat mabuk. Risiko kecelakaan saat berkendara sambil melakukan SMS bahkan mencapai 6 kali lebih memungkinkan dibandingkan saat berkendara dalam kondisi mabuk. Itu belum termasuk kegiatan menelepon selagi mengemudi yang menyebabkan hingga 23% kecelakaan terjadi.
4. Kinerja Otak Lebih Lambat
Sebuah penemuan dari hasil penelitian menyebutkan, kondisi otak ketika mengemudi sambil berkendara jadi lamban, seperti kondisi otak manula berusia 70 tahun. Respon terhadap kondisi sekitar kendaraan pun jadi lamban dan tidak efektif. Padahal, kesigapan adalah kunci keamanan selama berkendara.
–> Mudah! Berikut Langkah-Langkah Membuat SIM Online
5. Terancam Pidana
Siap-siap Hukuman Pidana Menanti
Menggunakan ponsel saat mengendarai mobil pada dasarnya melanggar dua pasal dalam Undang-Undang No. 22 tahun 2009 Tentang Lalu-Lintas dan Angkutan Jalan, yakni pasal 106 yang mewajibkan pengemudi berkendara dengan wajar dan penuh konsentrasi, serta pasal 283 yang mengatur pidana kurungan paling lama 3 (tiga) bulan dan denda paling banyak 750.000 rupiah bagi para pelanggar.
–> Temukan berbagai produk yang Anda inginkan saat ini di Jualo.com secara GRATIS